Sabtu, 28 Februari 2015

Ini Jumlah Hutang Luar Negeri Indonesia

Unknown     20.21    

Ilustrasi
PERSePSIPOST, Jakarta -- Hutang luar negeri Indonesia terus bertumpuk. Data terbaru dari Bank Indonesia yang baru dirilis beberapa hari ini mencatat posisi hutang luar negeri per kuartal keempat tahun 2014 mencapai US$ 293,7 miliar atau setara Rp 3,759 triliun (dihitung dengan kurs Rp 12.800 per dolar). 
Jumlah hutang ini naik lebih US$ 26 miliar dibandingkan dengan tahun 2013. Secara rasio, jumlah tersebut turun 0,4 persen dibandingkan akhir triwulan ketiga 2014 sebesar US$ 293,7 miliar.
Hutang luar negeri sektor swasta menyumbang porsi terbesar dengan total US$ 162,8 miliar (55,7 persen). Sedangkan sektor publik senilai US$ 129,7 miliar (44,3 persen).
Sektor keuangan, sektor industri pengolahan, sektor pertambangan, dan sektor listrik, gas, dan air bersih menjadi penyumbang hutang terbesar swasta.
Keempat sektor tersebut masing-masing menyumbang US$ 47,5 miliar (29,2 persen), US$ 32,6 miliar (20 persen), US$ 26,5 miliar (16,3 persen), dan US$ 18,5 miliar (11,4 persen). Secara umum, dari total keseluruhan hutang itu atau sebanyak 83,7 persennya merupakan hutang dengan jangka panjang.   
Menurut Bank Indonesia(BI), jumlah hutang itu dapat dikatakan cukup sehat. Tapi, bukan berarti BI terbuai dan acuh terhadap resiko terhadap perekonomian yang mengintai.
Bank sentral Indonesia tersebut menyatakan akan terus mengawasi utang luar negeri agar dapat memberikan kontribusi positif terhadap pembangunan dengan menekan risiko yang bisa menyebabkan guncangan makro ekonomi.
(Tempo) 



0 komentar :

Redaksi menerima tulisan dari mahasiswa dan masyarakat umum bisa berupa opini, cerpen, puisi dan lain-lain. tulisan bisa di kirim ke email perspsycho@gmail.com disertai dengan identitas penulis.
© 2014-2015 PERSePSI POST.Designed by Bloggertheme9. Powered By Blogger